Tujuan : mengamati kadar vitamin C dalam minuman.
Teori dasar : pengamat dapat mengetahui kandungan vitamin C yang terkandung salam minuman vitamin C dari berbagai sampel.
Alat dan Bahan
Alat :
-Spatula Porseline
-Gelas Kimia 100 ml 3 buah
-Spiritus
-Serbet
-Pipet
Bahan :
-Maizena
-Iodine
-Minute Maid Pulpy Orange
-Vitamin water
-Ale-ale strawberry (yang sudah dicampur dengan air)
-U C 1000 Lemon
-ABC sari kacang hijau
-Okky jelly drink orange
-Buavita lechy
-Nutrisari orange
-Jungle Juice Guava
Cara Kerja :
Pertama, buat kanji dari Maizena. campurkan tepung maizena dengan 1/4 gelas airdan aduk dengan cepat sampai semua tepung larut.
Kedua, siapkan sampel minuman yang telah disiapkan tadi didalam gelas kimia 100ml.
Ketiga, masukan 1sdm tepung maizena ke dalam gelas kimia yang telah disiapkan di No.2
Keempat, teteskan 2 tetes Iodine ke dalam sampel minuman vitamin C. teteskan terus sampai larutan
berwarna biru kehitaman. Hentikan tetesan jika larutan sudah berwarna biru kehitaman.
Terakhir, catat berapa tetes yang dibutuhkan untuk membuat larutan menjadi berwarna biru kehitaman tadi.
Data hasil pengamatan
okky Jelly Drink (Orange) :
3 tetes
Ale-Ale (Strawberry) : 3 tetes
Vitamin Water (Strawberry) : 3 tetes
Jungle Juice (Guava) : 9 tetes
Segar Sari (Orange) :
22 tetes
Buavita (Lechy) : 49 tetes
Pulpy (Orange) :
191 tetes
Nutrisari (Orange) :
244 tetes
U C 1000 (Lemon) :
lebih dari 1500 tetes
KESIMPULAN
Semakin banyak tetesan yang diperlukan untuk menghitamkan larutan, berarti semakin banyak pula kandungan vitamin C yang terkandung dalam minuman tersebut.
Senin, 16 Desember 2013
Minggu, 15 Desember 2013
PRAKTIKUM KIMIA "PENURUNAN TITIK BEKU"
Tujuan Praktikum : Mengamati adanya penurunan titik beku karena adanya zat pelarut
Teori Dasar : Penurunan titik beku karena adanya zat
terlarut
Alat dan Bahan :
Alat :
- Gelas Kimia
- Tabung Reaksi
- Pengaduk
- Termometer
Bahan :
- Es Batu
- garam kasar
- Aquades
- Urea 1M dan 2M
- NaCl 1M dan 2M
Pertama, isi gelas kimia dengan garam kasar dan es batu.
Kedua, isi masing-masing tabung reaksi dengan Aquades, Urea 1M dan 2M, dan NaCl 1M dan 2M.
Ketiga, masukan tabung reaksi yang berisi Aquades, Urea 1M dan 2M, dan NaCl 1M dan 2M ke dalam gelas kimia yang telah di isi dengan es batu dan garam kasar.
Terakhir, catat suhu tiap 30 detik sampai suhu tiap-tiap tabung reaksi yang isi larutannya membeku (suhu tetap).
Data hasil percobaan :
1. Larutan aquades tidak berkonsentrasi Tf nya O derajat celcius.
2. Larutan Urea konsentrasi 1M Tfnya -9 derajat celcius.
3. Larutan Urea konsentrasi 2M Tfnya -10 derajat celcius.
4. Larutan NaCl konsentrasi 1M Tfnya -8 derajat celcius.
5. Larutan NaCl konsentrasi 2M Tfnya -8 derajat celcius.
Analisis Data :
1. Hitung Kf percobaan !
2. Hitung Kf rata-rata percobaan !
3. % kesalahan mutlak !
1. Aquades : TF = m . Kf
0 = 0 . Kf
KF = 0
Urea 1m : -9 = 1 . KF
KF = -9
Urea 2m : -10 = 2 . KF
KF = -5
NaCl 1m : -8 = 1 . KF
KF = -8
NaCl 2m : -8 = 2 . KF
KF = -4
3. % kesalahan mutlak
= 3,795 x 100% = 379,5 %
KESIMPULAN
Faktor yang mempengaruhi penurunan titik beku antara lain adalah konsentrasi larutan dan sifat larutannya. yaitu elektrolit atau non elektrolit.
Langganan:
Postingan (Atom)